Dreams Ch 1
Memang itu hanya mimpi sekilasku. Namun, di saat itu aku merasakan kehangatan yang sebenarnya untuk pertama kalinya.
Di mimpiku, aku terbangun karena ada seseorang yang membangunkanku. Aku tak bisa melihat bagaimana rupanya, samar-samar. Namun, yang kurasakan saat itu tenang, nyaman dan aku merasa sangat aman.
"Aya..aya? Sayang bangun dong..Aku udah buatin sarapan nih. Yuk bangun kita sarapan bareng". aku perlahan membuka mata setelah ia..mungkin suamiku??
Aku masih ingat begitu lembutnya suara itu, suara yang rendah itu. Disaat itu hari masih pagi, tetapi rasanya begitu spesial. Aku juga masih ingat bagaimana pancaran sinar matahari yang muncul sedikit dari jendela kamarku.
Aku pun beranjak dari kasur dan menuju ke arah meja makan. Disana sudah ada laki-laki tadi yang mungkin suamiku yang duduk dan tersenyum ketika melihatku. Namun, aku juga melihat anak kecil laki-laki dan perempuan yang mungkin di mimpiku adalah anakku. Mereka terlalu sibuk dengan makanannya.
Sayangnya saat aku duduk di bangku aku terbangun dari mimpiku, terbangun dari itu semua dan kembali ke kehidupan nyataku. Aku masih ingat semuanya sampai sekarang, tapi tidak dengan wajah.
.
.
Aku hanya berharap itu semua menjadi kenyataan, bukan hanya sekedar mimpi. Aku hanya ingin merasakan kehangatan itu, kebahagiaan itu bersama dengan "that someone special" sampai akhir hayatku kita habiskan waktu bersama, senang dan sedih semuanya. Aku berhak mendapatkan yang lebih baik dan mendapatkan yang terbaik.
.
.
.
Mungkin penggunaan kata aku bakal sering digunakan kalau gue menceritakan apapun cerita atau puisi pendek-pendek gue. Ini adalah salah satu mimpi gue yang masih gue inget sampai sekarang, sebenernya gue sempet nulis dan masih nyimpen di buku kecil gitu ya pengalaman mimpi-mimpi gue yang gue rasa berkesan buat gue dan yang pastinya gue masih inget. Sekian gitu aja sih hehe, nanti bakal ada cerita lain dari pengalaman mimpi gue yang aneh-aneh. Thanks buat yang udah baca blog gue, stay safe and healthy always :D
Komentar
Posting Komentar